Pas banget sama Visinya "Bandung Barat Cermat" Bersama membangun masyarakat yang cerdas, rasional, maju, agamis dan sehat berbasis pada pengembangan kawasan agrobisnis dan wisata ramah lingkungan , pas juga deh sama hobbyku cause aku suka travelling.
Mau tau The Enchantment of West Bandung Regency Tourism ? Pokoknya Bandung Barat penuh pesona wisata.Ini baru sebagian kecil lho..ada Waduk Saguling, peneropongan bintang Boscha, Situs Manusia Purba Gua Pawon zaman prasejarah 300 ribu tahun Sebelum Masehi itu hasil penelitian arkeolog, Situ Lembang, Kawah Tangkuban Perahu, Agrowisata Bunga Cihideung, Kebun Stroberi, Puspa IPTEK Sundial, trus di selatan Bandung Barat ada Curug Malela yang menakjubkan and ga kalah deh sama Air Terjun Niagara yg di Amrik ya.
Subhanallah... Allah pencipta alam semesta..Jadi siapa yang berminat invest di Bandung Barat untuk pengembangan pariwisata dijamin sukses deh, apalagi bila ditunjang dengan kebijakan pemerintah KBB yang mempermudah dalam perijinan, but so pasti tdk bertentangan dengan Perda RTRW yang berlaku ya.
Pariwisata juga punya pasukan yang siap tempur lho.Di setiap obyek wisata kita punya Kelompok Penggerak Pariwisata (Kompepar) yang anggotanya dari masyarakat di skitar obyek wisata and bisa membina masyarakat supaya sadar wisata dan mengimplementasikan Sapta Pesona, mereka begitu berperan dalam mengembangkan potensi wisata.Eh seneng juga ada di tengah2 mereka, nambah temen and nambah saudara. Kita ingin Kompepar punya kreatifitas yang tinggi and jiwa entrepreuneurship, kita bangun tuh nettwork antara Pemkab, Kompepar, PHRI, ASITA and stakeholder pariwisata yang lain, kita jalin silahturahmi, persatuan, kesatuan, kebersamaan, kita bangun juga rasa kekeluargaan sambil sharing berbagai hal yang bisa meningkatkan profesionalitas kita sbg pelaku pariwisata.
Hasil penelitian membuktikan and bisa dibuktikan sendiri bahwa bila sektor pariwisata berkembang maka pasti aktifitas perekonomian masyarakat akan meningkat, tersedia lapangan kerja, meningkatkan daya beli, dan akhirnya bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat, perhatiin orang yang berwisata itu pasti bawa money buat dibelanjakan di tempat wisata, buat pay penginapan, makan, beli handycraft, hasil pertanian peternakan dan perikanan bisa buat memasok kebutuhan hotel, rumah makan or cafe, atau bisa juga dijual langsung untuk wisatawan.
Masyarakat akan banyak diuntungkan melalui sektor pariwisata yang dikembangkan dengan baik. Pada gilirannya IPM pun bisa meningkat donk. Coba deh liat Misi ke 3 Kab.Bandung Barat yaitu Memberdayakan Perekonomian Daerah berbasis Ekonomi Kerakyatan yang Berorientasi pada Pengembangan sektor Agrobisnis dan Agrowisata dalam upaya Pengentasan Kemiskinan. Tuh kan di misi ke3 itu kalo kita bisa mengembangkan pariwisata dengan memberdayakan ekonomi kerakyatan maka kita bisa mengentaskan kemiskinan.Tentunya kita harus kerja keras, jangan berjalan apalagi merayap tapi kita harus berlari bersinergi untuk mengakselerasi pencapaian visi.
Salam buat saudara2ku, sahabat2ku yang tergabung dalam Bidang Pariwisata, Kompepar, PHRI, ASITA, dan semua lembaga baik instansi pemerintah maupun swasta serta masyarakat pemeharti pariwisata, segala partisipasi pemikiran guna pengembangan pariwisata KBB sangat kita nantikan. Semoga Allah SWT selalu membimbing kita dalam mencapai cita. Yuk kita jelajahi Pesona Wisata Kabupaten Bandung Barat.
Mau tau The Enchantment of West Bandung Regency Tourism ? Pokoknya Bandung Barat penuh pesona wisata.Ini baru sebagian kecil lho..ada Waduk Saguling, peneropongan bintang Boscha, Situs Manusia Purba Gua Pawon zaman prasejarah 300 ribu tahun Sebelum Masehi itu hasil penelitian arkeolog, Situ Lembang, Kawah Tangkuban Perahu, Agrowisata Bunga Cihideung, Kebun Stroberi, Puspa IPTEK Sundial, trus di selatan Bandung Barat ada Curug Malela yang menakjubkan and ga kalah deh sama Air Terjun Niagara yg di Amrik ya.
Subhanallah... Allah pencipta alam semesta..Jadi siapa yang berminat invest di Bandung Barat untuk pengembangan pariwisata dijamin sukses deh, apalagi bila ditunjang dengan kebijakan pemerintah KBB yang mempermudah dalam perijinan, but so pasti tdk bertentangan dengan Perda RTRW yang berlaku ya.
Pariwisata juga punya pasukan yang siap tempur lho.Di setiap obyek wisata kita punya Kelompok Penggerak Pariwisata (Kompepar) yang anggotanya dari masyarakat di skitar obyek wisata and bisa membina masyarakat supaya sadar wisata dan mengimplementasikan Sapta Pesona, mereka begitu berperan dalam mengembangkan potensi wisata.Eh seneng juga ada di tengah2 mereka, nambah temen and nambah saudara. Kita ingin Kompepar punya kreatifitas yang tinggi and jiwa entrepreuneurship, kita bangun tuh nettwork antara Pemkab, Kompepar, PHRI, ASITA and stakeholder pariwisata yang lain, kita jalin silahturahmi, persatuan, kesatuan, kebersamaan, kita bangun juga rasa kekeluargaan sambil sharing berbagai hal yang bisa meningkatkan profesionalitas kita sbg pelaku pariwisata.
Hasil penelitian membuktikan and bisa dibuktikan sendiri bahwa bila sektor pariwisata berkembang maka pasti aktifitas perekonomian masyarakat akan meningkat, tersedia lapangan kerja, meningkatkan daya beli, dan akhirnya bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat, perhatiin orang yang berwisata itu pasti bawa money buat dibelanjakan di tempat wisata, buat pay penginapan, makan, beli handycraft, hasil pertanian peternakan dan perikanan bisa buat memasok kebutuhan hotel, rumah makan or cafe, atau bisa juga dijual langsung untuk wisatawan.
Masyarakat akan banyak diuntungkan melalui sektor pariwisata yang dikembangkan dengan baik. Pada gilirannya IPM pun bisa meningkat donk. Coba deh liat Misi ke 3 Kab.Bandung Barat yaitu Memberdayakan Perekonomian Daerah berbasis Ekonomi Kerakyatan yang Berorientasi pada Pengembangan sektor Agrobisnis dan Agrowisata dalam upaya Pengentasan Kemiskinan. Tuh kan di misi ke3 itu kalo kita bisa mengembangkan pariwisata dengan memberdayakan ekonomi kerakyatan maka kita bisa mengentaskan kemiskinan.Tentunya kita harus kerja keras, jangan berjalan apalagi merayap tapi kita harus berlari bersinergi untuk mengakselerasi pencapaian visi.
Salam buat saudara2ku, sahabat2ku yang tergabung dalam Bidang Pariwisata, Kompepar, PHRI, ASITA, dan semua lembaga baik instansi pemerintah maupun swasta serta masyarakat pemeharti pariwisata, segala partisipasi pemikiran guna pengembangan pariwisata KBB sangat kita nantikan. Semoga Allah SWT selalu membimbing kita dalam mencapai cita. Yuk kita jelajahi Pesona Wisata Kabupaten Bandung Barat.
